Mutiara Amaly Vol-31 Mutiara Amaly Vol 32 Mutiara Amaly Vol 33 Mutiara Amaly Vol 34 Mutiara Amaly Vol 35 Mutiara Amaly Vol 36

Senin, 25 Mei 2009

Dari Meja Redaksi Majalah Mutiara Amaly



Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh


Ya Allah Engkau Maha Pengampun
Kesat Hati Ini Menghalang Airmata Menangisi Dosa

...diantara milyaran manusia dimuka bumi... Inilah kami Ya Allah... puluhan ribu hamba-hamba Mu yang dzoif berlumuran dosa merangkak menuju kepada-Mu... dengan hati yang serasa hancur mengharap curahan rahmat, ampunan, dan perlindungan Mu. SelamRata Penuh
atkanlah hidup kami di dunia yang sementara ini, lindungilah kami pada hari tiada perlindungan melainkan perlindungan-Mu... hingga kami sampai ke negri abadi.. dalam kasih sayang, maghfiroh dan keridhoan-Mu. Amiin.

Kalau manusia mengenali Robb nya. Hancur luluh hatinya lembutlah jiwanya. Taksempat mengingati perkara yang lain. Hati dan jiwanya semata-mata terpaku pada Nya...
Jika manusia mengenali kehebatan dan keagungan Nya kecutlah perutnya. Kalau manusia senantiasa sadar pendengaran pnglihatan dan pengetahuannya... Allah tidak pernah lalai dari manusia niscaya manusia itu merendah diri di bumi Nya...
Jika manusia merasai Rububiyah. Hidup hatinya dan matilah angan-angan. Takut pun datang menerpa di hatinya. Manusia akan sibuk dengan dirinya. Tak sempat memikirkan diri orang lain. Takut dan bimbang tak kan lagi sempat mengumpat...
Begitulah kalau seseorang hamba mengenali Robb nya. Hatinya sangat sibuk dengan Keagungan, Kebesaran, dan Kekuasaan Nya yang meliputi segalanya. Dunia dan nikmat-Nya tidak mempengaruhinya sekalipun dunia di tangannya...
Ya Allah... Ya Robbi.... Hidupkanlah hati hati kami. Bersihkanlah hati kami dari setiap noda yang menghitamkannya. Peliharalah hati kami agar dapat sampai di hadapan Mu dengan hati yang selamat.... Illa Man Ataallaaha Bi Qolbin Saliim.

***
Di setiap detik yang berlalu kita memohon kepada Allah agar senantiasa bertambahkan kebaikan. Doa ikhlas kami untuk semua saudara yang selalu bersusah payah menebarkan Risalah ini. Kesilafan dan kekurangan selalu dimohonkan maaf, apa yang di luar jangkauan kekuatan kami, kepada Allah kami memohon dan kembalikan segala urusan.
Kebersamaan kita bukan karena tujuan lain, selain kebaikan dan kebenaran. Mari tetap bersama-sama menempuh jalan ini. Jalan Allah... Islam yang kita cintai.. sampai mati. Amin.
Wassalamualaikum Wr, Wb.

Sampaikan Pesanku Walaupun Satu Ayat
Ads
Adsvertisement

0 komentar:

Posting Komentar

 
Ads Ads Ads Ads Ads Ads

Mutiara Amaly vol 22. Copyright 2008 All Rights Reserved